Remake – Anjasmara dan Lulu Tobing kembali ke layar lebar sebagai pasangan suami istri dalam film terbaru mereka, “Guna-Guna Istri Muda”. Film ini merupakan remake dari film horor legendaris Indonesia dengan judul yang sama yang dirilis pada tahun 1977.
Sebagai remake, versi terbaru ini diharapkan membawa sentuhan modern tanpa kehilangan nuansa mistis dan atmosfer menegangkan yang menjadi ciri khas film aslinya. Kehadiran dua aktor papan atas ini pun menambah daya tarik bagi para penggemar film horor Tanah Air.
Dengan chemistry yang solid antara Anjasmara dan Lulu Tobing, film ini siap menghadirkan pengalaman baru bagi penonton, sekaligus menghormati karya klasik yang telah menjadi bagian dari sejarah perfilman Indonesia.
Anjasmara dan Lulu Tobing Santai Hadapi Kesuksesan Film Versi Lawas
Film “Guna-Guna Istri Muda” versi tahun 1977 dikenal sebagai salah satu film horor populer di masanya, sehingga remake-nya tahun ini membawa ekspektasi tinggi dari para penggemar film klasik. Meski begitu, Anjasmara dan Lulu Tobing yang memerankan pasangan suami istri di film terbaru ini mengaku tidak merasa terbebani dengan kesuksesan versi lawas.
“Nggak (terbebani) lah, kita jalanin aja,” ungkap Anjasmara saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2024).
Sikap santai ini menunjukkan kepercayaan diri mereka dalam memberikan interpretasi segar pada cerita klasik tersebut. Dengan pengalaman panjang di dunia seni peran, Anjasmara dan Lulu Tobing siap membawa “Guna-Guna Istri Muda” ke generasi baru penonton tanpa kehilangan esensi dari film aslinya.
Anjasmara dan Lulu Tobing: “Setiap Era Punya Caranya Sendiri”
Ketika ditanya tentang kesuksesan “Guna-Guna Istri Muda” versi 1977, Lulu Tobing menekankan bahwa setiap era memiliki pendekatan dan gayanya sendiri.
“Masing-masing dengan eranya, dengan caranya gitu,” ujar Lulu Tobing, menanggapi perbandingan antara film versi lama dan remake-nya.
Menariknya, baik Anjasmara maupun Lulu Tobing mengungkapkan bahwa mereka belum pernah menonton versi pertama film ini. Keputusan ini kemungkinan untuk menjaga interpretasi mereka tetap segar dan tidak terlalu terpengaruh oleh karakter atau gaya dari versi sebelumnya.
Dengan fokus pada membangun chemistry dan memberikan perspektif baru, mereka siap menghadirkan pengalaman horor yang relevan dan tetap menghormati karya aslinya.
Alasan Anjasmara dan Lulu Tobing Tak Menonton Versi Pertama
Anjasmara dan Lulu Tobing memutuskan untuk tidak menonton versi asli “Guna-Guna Istri Muda” yang dirilis pada tahun 1977. Alasannya sederhana namun strategis: mereka tidak ingin karakter dalam film versi pertama memengaruhi interpretasi mereka terhadap peran masing-masing di remake ini.
Menurut pasangan aktor ini, seluruh pemain dan tim produksi memiliki tanggung jawab untuk menghadirkan versi yang lebih fresh dan relevan dengan era saat ini. Dengan demikian, remake ini diharapkan dapat lebih mudah diterima oleh masyarakat modern tanpa kehilangan esensi cerita horor klasik yang legendaris.
Pendekatan ini menunjukkan komitmen mereka untuk memberikan sentuhan baru, menjadikan “Guna-Guna Istri Muda” tidak hanya sebagai remake, tetapi sebagai karya yang berdiri sendiri dengan daya tarik unik.
Anjasmara dan Lulu Tobing Pilih Cara Sendiri untuk “Guna-Guna Istri Muda”
Anjasmara dan Lulu Tobing memutuskan untuk tidak menonton versi asli “Guna-Guna Istri Muda” demi menjaga keunikan pendekatan mereka terhadap peran masing-masing.
“Memang kita nggak nonton juga sih. Biar pakai cara kita aja gitu ya,” ujar Lulu Tobing.
Sementara itu, Anjasmara menambahkan, “Takutnya nanti kalau misalnya kita nonton film yang sebelumnya, jadi terkontaminasi akan karakter-karakter yang ada di sana. Jadi nggak bisa menghasilkan sesuatu yang fresh, disesuaikan dengan saat ini.”
Daftar Pemain dan Tanggal Tayang
Versi 2024 dari “Guna-Guna Istri Muda” menghadirkan jajaran aktor papan atas Indonesia, termasuk:
- Anjasmara
- Lulu Tobing
- Carissa Perusset
- Elang El Gibran
- Abidzar Al Ghifari
- Happy Salma
- Donny Damara
Film yang disutradarai oleh Robby Ertanto ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 27 November 2024. Dengan pembaruan cerita dan pendekatan yang segar, remake ini diharapkan dapat menarik perhatian penonton generasi baru sekaligus memberikan penghormatan kepada karya klasiknya.
Baca juga artikel kesehatan lainnya.
